Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual
  • Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi
  • Sudah Membaik, Dua Orang Ibu yang Sempat Dirawat di Puskesmas Pasca Musibah Bencana Tanah Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Terkuak, Identitas Kerangka Manusia di Kawasan Hutan Desa Temon Sawoo Ponorogo, Polisi Pastikan Bukan Korban Pembunuhan
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2022
  • Juni
  • 30
  • Peringatan Hari Keluarga Nasional, Pemkab Fokus Pada Penurunan Angka Stunting di Ponorogo
  • Jelajah

Peringatan Hari Keluarga Nasional, Pemkab Fokus Pada Penurunan Angka Stunting di Ponorogo

Gema Surya FM Kamis 30 Juni 2022 | 06:59 WIB
Stunting 2022
Ilustrasi imbauan cegah stunting.

Pemkab Ponorogo fokus pada penurunan angka stunting dalam peringatan hari keluarga nasional Harganas yang diperingati setiap tanggal (29/6/22). Hal tersebut disampaikan Hardjono Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, dimana sesuai tema Harganas ke 29 tahun ini, ayo cegah stunting agar keluarga bebas stunting.

Pasalnya selain menjadi prioritas nasional, angka stunting masih cukup tinggi. Meski masih dibawah angka rata-rata Jatim yakni 20 persen, tapi Ponorogo tidak boleh lengah. Apalagi tahun 2024 targetnya sudah bebas stunting sehingga tahun ini diharapkan bisa turun hingga 16 persen sehingga akan menjadi tugas berat semua pihak.

Stunting sendiri adalah kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi di seribu hari pertama kehidupan anak. Beberapa program yang sudah dilakukan adalah membentuk tim pendamping keluarga di setiap desa. Tim yang terdiri dari 3 orang itu bertugas mendampingi dari calon pengantin, hamil, melahirkan, hingga bayi yang dilahirkan tumbuh sehat dan normal.

Tak hanya itu untuk calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan, harus mengunduh aplikasi Elsimil, kerjasama dengan kantor Kementerian Agama. Dijelaskan dalam sebuah keluarga ada 4 indikator perencanaan keluarga yang baik yakni tidak mudah melahirkan, tidak dianjurkan  melahirkan terlalu muda dibawah 20 tahun, atau sebaliknya terlalu tua diatas 35 tahun, mengatur jarak kehamilan alias tidak terlalu dekat dan tidak terlalu  banyak anak. (rl) 

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: Bupati Sugiri Launching Logo Grebeg Suro Tahun 2022 dan Hari Jadi ke 526
Next: Jelang Iduladha RPH Jetis Dioperasionalkan Kembali

Related Stories

88888
  • Jelajah

Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:47 WIB
8686
  • Jelajah

BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 14:07 WIB
7575
  • Jelajah

Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:32 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.