Minyak goreng curah yang dijual pedagang sudah ludes diserbu konsumen, hal itu disampaikan Fitri Kusdiningsih salah satu pedagang di Pasar legi dimana minyak goreng curah yang disediakan pemkab dari dalam operasi pasar sudah habis terjual sejak Kamis pekan lalu, saat itu Dinas Perdakum menyediakan 6000 liter, jatah per pedagang 1 kwintal namun dirinya hanya memperoleh 75 kg saja.
Menurutnya, minyak goreng curah dari operasi pasar itu bisa habis dalam sehari, sedangkan Dirinya hanya mengandalkan perdakum untuk operasi pasar agar memperoleh minyak goreng curah, sehingga bisa dikatakan minyak goreng curah di pasar legi kosong.
Sementara itu Bedianto Kepala Dinas Perdakum mengakuI, masih melakukan pengecekan minyak goreng curah di pasar legi selama dua hari ini. Untuk operasi minyak goreng curah Masih direncanakan dulu, pasalnya menunggu kajian ulang hasil survey di Pasar legi, apakah hilang atau hanya beberapa tempat saja yang kehabisan, sehingga nanti akan di ambil kebijakan seperti apa.
