Kecelakaan tunggal kembali terjadi di tanjakan dua tiga jalur Bungkal Ngrayun, Rabu petang kemarin . Honda vario AE 6107 UA yang dikendarai Dimas Adi Pratama 21 tahun warga Sumber Agung Balong, berboncengan dengan Teguh 25 tahun warga Selur Ngrayun, terjun bebas ke jurang sedalam 10 meter . Untungnya kedua korban , selamat . Namun keduanya harus dilarikan ke rumah sakit , karena Dimas Adi, mengalami patah tulang pada bagian tangan sementara teguh, lecet lecet disekujur tubuhnya .
AKP Suroso,kapolsek Bungkal mengatakan , hasil olah TKP sementara , penyebab lakalantas diduga rem dalam keadaan Blong . Dijelaskan kronologis peristiwa itu dimana keduanya berboncengan dari arah Ngrayun . Tiba tiba rem dalam keadaan blong sehingga untuk menghindari jatuh kejurang , langsung melompat dari atas motor . Kemudian vario melaju sendiri dan meluncur hingga akhirnya masuk jurang .
Warga sekitar yang mengetahui langsung menolong korban dan melaporkan kasus itu ke polsek . Malam itu juga kendaraan sudah dievakuasi dan kasusnya ditangani satlantas polres Ponorogo . Diakui jika tanjakan dua tiga sering terjadi kecelakaan lalu lintas . Ini karena medanya berbelok belok dan banyak turunan dan tanjakan tajam . Selain pengendara harus ahli dan menguasai medan, juga kondisi motor harus dalam kondisi baik terutama rem dan ban. Sebenarnya motor jenis matic tidak direkomendasikan melalui jalur maut tersebut .
