Lansia dI Jambon Kena Tipu Modus Bantuan BUMN, Kerugian 25 Juta
Seorang lansia, Soinem, warga rt 2 Desa Pulosari Jambon, tak menyangka bakal jadi korban penipuan. Apalagi kerugian yang dialaminya mencapai 25 Juta Rupiah. Modus penipu adalah datang ke rumah-rumah dengan menawarkan bantuan dari BUMN. Korban dibuat tidak sadar untuk memberikan barang berharga dengan terus diajak komunikasi.
Kapolsek Jambon, IPTU Nanang Budianto, menceritakan saat itu jam 2 siang, penipu yang menyaru sebagai tamu datang ke rumah korban. Awalnya tak ada rasa curiga apalagi lagaknya sudah sangat dan kenal dekat dengan korban. Setelah dipersilakan duduk, pelaku menawarkan bantuan selama satu tahun dari salah satu BUMN berupa uang, beras dan emas. Setelah itu pelaku meminta nomor rekening korban, namun lantaran korban tidak memiliki rekening akhirnya di tawarkan bantuan akan diberikan berupa emas. Selain itu, pelaku juga bertanya apakah korban memiliki uang dan emas.
Saat korban terkecoh dengan pelaku yang terus mengajaknya komunikasi, korban tanpa sadar memberikan perhiasan seberat 20 gram dan uang sekitar 3 juta rupiah yang ada di dalam kantong. Namun saat pelaku pergi, korban baru tersadar perhiasan dan uangnya tidak ada ditempat.
Sementara, Kepala Desa Purwosari, Sukatman, membenarkan bahwa salah satu warganya kena kasus penipuan. Menariknya, Penipu sering datang ke rumah warganya tersebut, bahkan ada nomor hp nya. Hanya saja saat kejadian tidak ada yang mengetahui, tetangganya juga menganggap kedatangan mobil putih itu sebagai keluarga korban.