Nasib malang dialami Azelio El Azhar ,balita jalan Merbabu Kelurahan Nologaten. Bagaimana tidak jika, balita 16 bulan tersebut harus tergolek lemah di RSUD dr Harjono Ponorogo karena sakit yang dideritanya.
Diagnosis sementara menyebutkan balita lucu-lucunya itu, terkena infeksi yang menyebabkan pembekakan di organ hati dan limfa. Akibatnya perut menjadi keras dan membesar. Karena itulah LazisMu Ponorogo, membuka open donasi untuk pengobatan balita yang dikenal dengan sapaan Dek El itu.
Pamudji, Manager Fundraising LazisMU mengatakan sebenarnya alamat jalan Merbabu, hanya tempat tinggal sementara, sebab KTP orang tua beralamatkan Pacitan. Mereka tergolong tidak mampu, dan tidak memiliki BPJS. Praktis ketika pihak rumah sakit berencana melakukan tindakan medis yakni pemeriksaan radiologi berupa scan kontras untuk mengetahui penyebab utamanya, belum bisa dilakukan karena keluarga terkendala biaya.
Jika ada kemungkinan perlu dilakukan rujukan ke RS di Solo untuk penanganan yang lebih intensif. Lebih lanjut dikatakan tim LazisMU yang menjenguk ke rumah sakit, mengaku prihatin dengan kondisi terakhir Dek El, mengingat rewel menahan rasa sakit.
Perut yang membesar menyebabkan kesulitan untuk buang air kecil maupun besar. Karena itu pihaknya mengajak warga Ponorogo untuk ikut meringankan beban keluarga Dek El, dengan menyalurkan infaq terbaik melalui LazisMU Ponorogo. (rl)
