Sejumlah pengusaha perahu di telaga Ngebel Ponorogo menyambut gembira terkait dengan pembukaan tempat wisata saat libur lebaran. Pasalnya, usaha mereka sejak pandemi lesu darah, seakan hidup segan mati tak mau. Bagaimana tidak, jika pendapatannya tergantung pada kunjungan wisatawan di telaga. Jika wisata telaga Ngebel ditutup, praktis tidak ada pemasukan sama sekali.
Syaiful, salah satu pengusaha perahu mengatakan, sudah ada kesepakatan antara Muspika, Dinas pariwisata dimana lebaran ini, wisata telaga Ngebel tetap dibuka. Meski jumlah pengunjungnya dibatasi, setidaknya masih mendapatkan pemasukan meski minim daripada tidak sama sekali. Untuk tarif, tidak ada rencana menaikkan, yakni 60 ribu hingga 100 ribu rupiah dengan kapasitas 5 hingga 6 penumpang. Selain menjamin keamanan dan keselamatan, pihaknya juga siap menerapkan protokol kesehatan covid 19.
