Tiga Tahun Lagi, TPA di Mrican Jenangan Diprediksi tidak Bisa Tampung Sampah
Kebutuhan lahan baru Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Ponorogo cukup mendesak. Pasalnya, lahan sekarang yang berada di Mrican Jenangan yang luas 1,8 hektar tiap hari menerima kiriman sampah 70 ton.
Sapto Jatmiko, Kepala Dinas Lingkungan Hidup mengungkapkan diprediksi 3 tahun lagi TPA Mrican Jenangan tidak bisa menampung lagi sampah. Sehingga bisa diartikan saat ini darurat lahan TPA. Dengan begitu harus mencari lahan baru untuk TPA.
Masih kata Sapto, idealnya lahan yang diperlukan 3,5 hektar namun kenyataan yang dipakai sekarang hanya 1,8 hektar itu sudah berlangsung puluhan tahun. Pihaknya khawatir jika tidak segera dipindah maka TPA akan overload kapasitasnya. Maka timbunan sampah semakin tinggi dan tidak tertutup kemungkinan akan longsor serta gas metana penyebab terbakarnya sampah.
Lanjut Sapto, sebenarnya pihaknya sudah berupaya mengurangi jumlah sampah misalnya didaur ulang dijadikan biogas, didaur ulang di tempat pengolahan sampah terpadu. Ataupun lainnya namun masih saja sampah menggunung. Sebenarnya pihaknya sudah memproyeksikan lahan baru di kecamatan Jenangan. Sapto mengatakan kebijakan yang tepat akan mengurangi problem lahan TPA yang saat ini overload. (yd/rl)