Diduga kuat menghindari sepeda motor beat, truk bermuatan gamping nyungsep ke sungai di jalur Ponorogo Wonogiri tepatnya di desa Somoroto Kauman, Senin pagi, 7 Desember 2020 sekitar jam 7. Akibatnya, pengemudi dump truk, Eko Afrianto, 25 tahun warga Tuban mengalami luka parah, kaki kanan patah, karena terjepit body depan truk yang ringsek Sementara Imam Asrul, kenek truk luka lecet disekujur tubuhnya.
Ceritanya, kata Ahmad, salah seorang saksi mata, truk berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan kurang lebih 40 km per jam. Sesampai di TKP dimungkinkan menghindari sepeda motor beat yang dikendarai Albesto Imangga Handoko, 17 tahun, warga Gelang Kulon Sampung, yang berjalan dari arah berlawanan. Truk lalu banting setir ke kiri menabrak pohon trembesi, dan baru berhenti ketika masuk ke dalam sungai diselatan jalan. Sementara pengendara beat juga sempat terjatuh, mengalami luka ringan. Semua korban sudah dibawa ke rumah sakit.
Sementara Ipda Imamudin Mursyid, Kanitlaka Lantas Polres membenarkan kejadian tersebut. Penyebab lakalantas tersebut karena faktor kesalahan manusia, dimana pengendara motor bermaksud menyalip sepeda motor yang ada di depannya sehingga berjalan terlalu ke kanan. Apes, dari arah depan melaju kendaraan dump truk. Karena jarak terlalu dekat, tabrakanpun tak bisa terhindarkan. Selain menyebabkan korban luka-luka, kondisi truk maupun sepeda motor rusak berat, sehingga kerugian diperkirakan mencapai 20 juta rupiah.
