Satgas Penanganan Covid 19, Kebut Persiapan Shelter Dekopinda
Satgas penanganan Covid-19 berkejaran dengan waktu untuk menyiapkan Wisma Koperasi atau Dekopin sebagai shelter baru pasien Covid-19. Untuk menyiapkan tempat tersebut diperkirakan membutuhkan waktu dua pekan.
Rahayu Kusdarini Kepala Dinas Kesehatan mengatakan tempat tersebut masih butuh banyak dipermak supaya layak, mengingat bangunan tua. Namun yang paling penting ruangan tersebut harus terisolasi. Rehab shelter baru mulai digarap tengah pekan ini. Banyak pekerja keluar masuk gedung tua di Jalan Arif Rahman Hakim itu. Di dalam gedung, pekerja saat ini tengah disibukkan memasang sekat di hall yang difungsikan sebagai ruang isolasi utama. Sejumlah pekerja lain menangani perbaikan atap yang bocor dan penambahan kamar mandi.
Masih kata dokter yang akrab dipanggil bu Irin ini, unsur utama kelayakan sebuah shelter adalah ruangan isolasi sehingga menjadi prioritas. Ruang isolasi dianggap layak apabila tempatnya luas dan tertutup dari ruangan lain, serta terdapat sekat untuk tempat tidur para pasien yang diisolasi. Perkiraan ada 25 hingga 30 tempat tidur. Kemudian karena para pasien membawa virus dalam tubuh mereka, maka sirkulasi udara juga harus dipastikan lancar. Sehingga perlu dipasang exhaust fan, supaya droplet di sekitar tempat mereka diisolasi tidak mudah mengenai petugas medis. Lanjut Irin, untuk menyiapkan SDM tidak akan membutuhkan waktu lama.