Hujan lebat disertai angin kencang menyebabkan sebuah pohon di halaman SMKN 1 Jenangan ambruk, Rabu siang, 1 Oktober 2025. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, lantaran para pelajar dan guru masih berada di dalam ruang kelas masing-masing untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Koordinator Lingkungan Hidup (LH) SMKN 1 Jenangan, Sigit, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Pohon yang tumbang berjenis kiara payung dengan diameter 30 hingga 40 cm. Pohon itu tercabut hingga akar-akarnya karena kencangnya angin. Apalagi, dari sisi usia memang sudah tua, sekitar 15 tahun, dan memiliki banyak cabang.
Sebelumnya pihak sekolah sudah mengantisipasi risiko pohon tumbang dengan melakukan pemangkasan dahan dan daun yang rimbun agar beban tanaman lebih ringan. Di sekolah itu, karena masuk program Adiwiyata Mandiri, banyak pepohonan yang ditanam. Bahkan, pasca tumbang, pohon tersebut akan diganti dengan yang baru.
