
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 SMP Negeri 5 Ponorogo berlangsung istimewa. Setelah seminggu penuh menggelar berbagai kegiatan, puncak perayaan ditutup dengan pagelaran wayang kulit di halaman sekolah, Selasa (26/8) malam.
Pagelaran semakin menarik karena menghadirkan dalang cilik, Farel Jova Suwarna, siswa SMPN 5 Ponorogo, yang membawakan lakon Dosomuko Gledeg. Pertunjukan kemudian dilanjutkan oleh KRT Yatno Gondo dengan lakon Wahyu Widayat Pitu.
Kepala SMPN 5 Ponorogo, Drs. Mulyono, M.Pd., menyampaikan bahwa wayangan ini sekaligus menjadi penutup rangkaian HUT sekolah yang dimulai sejak 19 Agustus 2025. Sebelumnya, berbagai lomba antar kelas digelar, mulai dari tarik tambang, lomba kebersihan, corong bola, tangkap air, estafet karet, senam Anak Indonesia, padusa, hingga jalan santai.

“Pagelaran ini juga sebagai upaya meneguhkan komitmen SMPN 5 untuk terus nguri-uri budaya Jawa,” ujar Mulyono.
Acara tersebut turut dihadiri Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko. Selain itu, dilakukan penyerahan tokoh wayang kepada dalang cilik sebagai bentuk motivasi. Tampil pula bintang tamu Gareng dari Pacitan dan Mamik Slank yang menambah semarak acara.
Mulyono menambahkan, SMPN 5 Ponorogo selama ini memiliki ekstrakurikuler karawitan. Kelahiran dalang cilik Farel Jova Suwarna berawal dari kecintaannya pada dunia wayang. Ia kerap membuat tokoh wayang dari karton hingga akhirnya sering diundang tampil di desanya, Ngunut Babadan, bahkan pernah pentas di Jambore Nasional Pramuka di Cibubur.
“Sekolah memberikan pendampingan karena kebetulan ada guru yang bisa ndalang. Apalagi di rumahnya juga ada studio wayang sehingga kemampuan Farel semakin terasah,” ungkapnya



