
lokasi bangunan rumah, lokasi teerjadinya ledakan mercon. (foto/Yudi)
Ponorogo – Warga Jalan Irawan, Kelurahan Kepatihan, Ponorogo, dikejutkan oleh suara ledakan keras pada Rabu tengah malam, 28 Mei 2025. Ledakan tersebut terdengar hingga radius lebih dari 500 meter.
Sumber suara dahsyat itu berasal dari petasan rakitan yang meledak di halaman rumah milik Ismi, warga setempat. Insiden tersebut tidak hanya merusak sebagian bangunan rumah, tetapi juga menyebabkan lima pelajar SMP kelas 1 mengalami luka-luka. Dua di antaranya, berinisial YD dan DM, harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Harjono.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Rudy Hidajanto, menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan yang dihimpun, petasan meledak saat salah satu korban hendak memasukkan sumbu ke dalam selongsong yang telah berisi bubuk mesiu rakitan.
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan adanya kerusakan di bagian teras rumah, terutama pada kaca. Tim penyidik juga melakukan penyisiran di sungai sekitar lokasi dan menemukan sembilan selongsong mercon yang siap ledak, dengan total ditemukan 17 selongsong
Diduga, para pelaku membuang sebagian sisa mercon ke sungai untuk menghilangkan barang bukti. Selain itu, di lokasi juga ditemukan plastik bahan baku untuk membuat balon udara tanpa awak. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.
Sementara itu, Ketua RT setempat, Langgeng Widodo, mengaku mendengar suara ledakan keras dan datang ke lokasi sekitar 15 menit setelah kejadian. Sementara di teras rumah Bu Ismi banyak kertas bekas mercon yang berserakan.



