![Foging](https://gemasuryafm.com/wp-content/uploads/2025/02/Foging.jpg)
Puluhan warga di Desa Jabung, Kecamatan Mlarak, terserang penyakit chikungunya pasca banjir yang melanda wilayah tersebut. Penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes albopictus itu membuat warga mengalami berbagai gejala, mulai dari demam, mual, muntah, hingga nyeri sendi dan otot.
Kepala Desa Jabung, Budi Ratno, membenarkan adanya kasus chikungunya di desanya. “Memang benar ada warga yang terserang chikungunya setelah banjir. Namun, secara berangsur-angsur mereka mulai sembuh,” ujarnya.
Lebih lanjut, Budi Ratno menjelaskan bahwa pihak desa telah mengambil langkah pencegahan dengan membagikan abate kepada masyarakat dan melakukan fogging di wilayah yang terdampak. “Kami sudah memberikan abate beberapa waktu lalu dan juga melakukan fogging untuk memberantas nyamuk penyebab chikungunya,” tambahnya.
Fogging yang dilakukan oleh Dinas kesehatan, Rabu, 12 Februari 2025 menyasar sekitar 7 RT, dan tidak menutup kemungkinan akan meluas ke RT lainnya.
Pemerintah desa mengimbau warga untuk terus menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut.