
Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo mengalokasikan anggaran ratusan juta rupiah untuk guru, karyawan sekolah, pengasuh LKSA dan pondok pesantren. Melalui dana Ihsan ada total dana 744 juta rupiah yang akan disalurkan kepada mereka yang akan dicairkan Desember tahun ini.
Ketua Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, Sunarto mengatakan dana sebesar itu terdiri dari 540 juta untuk 450 guru dan karyawan sekolah, 180 juta rupiah untuk pengasuh pondok pesantren dan 24 juta untuk pengasuh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).
Pemberian dana ihsan guru merupakan tahun kedua namun tahun sebelumnya hanya menyasar guru dan karyawan sekolah saja. Tapi tahun ini semakin luas jangkauannya hingga ke ponpes dan LKSA. Lebih lanjut dikatakan pemberian dana itu dirapel selama setahun terhitung mulai Januari dan dicairkan pada Desember 2025.
Adapun yang mendapatkan dana, diserahkan ke majelis yang membidangi termasuk persyaratan dan seleksinya. Harapannya dengan bantuan dana menjadi motivasi bagi tenaga guru dan pengasuh ponpes maupun panti asuhan yang selama ini ikut berjuang memajukan dunia pendidikan.



