Dinas Perdakum Ponorogo tengah mengupayakan agar kerusakan eskalator di Pasar Legi Ponorogo cepat tertangani.
Okta Hariadi, Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perdakum, mengatakan pihaknya telah menerima keluhan pedagang. Saat ini sedang dalam proses pengajuan anggaran ke APBD 2025. Diperkirakan akhir bulan ini bisa segera terealisasi sehingga kedua tangga berjalan di bagian selatan dan utara itu bisa berfungsi dengan baik.
Pihaknya, lanjut Okta, meminta pengunjung maupun pedagang bersabar terlebih dahulu dengan memanfaatkan akses lainnya seperti tangga maupun lift jika ingin menuju lantai atas. Pasalnya, semua pembiayaan ada di APBD sehingga tidak serta-merta rusak bisa segera diganti. Pihaknya juga sudah melakukan inventarisasi beberapa kerusakan komponen.
Seperti informasi sebelumnya, sudah sebulan terakhir eskalator Pasar Legi mati sehingga dikeluhkan pengunjung maupun pedagang. Nanang, pedagang pakaian di lantai 4 pasar, mengaku usahanya menjadi sepi sejak tidak berfungsinya tangga berjalan, khususnya di sebelah selatan.
Seingatnya, eskalator mati mulai akhir Agustus hingga saat ini. Awalnya hanya yang menuju lantai 3 dan 4 yang tidak berfungsi, namun sekarang keseluruhannya mati. Sementara yang di sisi utara, hanya eskalator menuju lantai 2 yang masih hidup.
Dengan matinya eskalator, pengunjung yang rata-rata usianya sudah lanjut tidak mau naik ke lantai atas karena harus menggunakan tangga. Sedangkan lift, banyak yang tidak bisa mengoperasikannya dan terkadang harus mengantre lama.
