
Mengisi waktu libur sekolah dengan kegiatan positif, Masjid Baitul Mukhlisin di Kelurahan Nologaten, Ponorogo, menggelar program Pesantren Liburan sejak 30 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti sekitar 125 anak dari jenjang TK hingga SMP dan berlangsung setiap hari mulai pukul 08.00 pagi hingga selepas salat Zuhur.
Nurul Azizah Ulfa, penanggung jawab kegiatan, mengatakan bahwa program ini baru pertama kali digelar di Masjid Baitul Mukhlisin. Ia mengaku prihatin melihat banyak anak yang hanya menghabiskan waktu liburan dengan bermain gadget tanpa pengawasan karena orang tua mereka sibuk bekerja.
“Kalau liburan, banyak anak yang bingung mau ngapain. Orang tuanya kerja, akhirnya mereka main HP seharian. Itu kan dampaknya enggak bagus, terutama untuk kesehatan dan perkembangan anak,” ujar Nurul, Rabu (3/7/2025).
Ia menambahkan, tujuan dari pesantren liburan ini adalah memberikan ruang kegiatan yang bermanfaat, khususnya pembekalan ilmu agama. Tingginya minat orang tua menjadi bukti bahwa masyarakat membutuhkan alternatif positif untuk anak-anak selama masa libur.
“Alhamdulillah antusias orang tua luar biasa. Total ada 125 anak yang ikut. Selain belajar agama, mereka juga diajak bermain, hafalan, salat berjamaah, dan kegiatan sosial lainnya,” jelasnya.
Program Pesantren Liburan ini direncanakan berlangsung hingga 5 Juli 2025. Pihak masjid berharap ke depan kegiatan serupa bisa menjadi agenda rutin setiap musim liburan.