Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo
  • 3 Calon Dewas dan Direktur Perumda Sari Gunung Ikuti Wawancara Final, Bupati yang Putuskan
  • Overstay, Warga Malaysia RBH yang Tinggal di Wotan Pulung Dideportasi
  • Usai Kasus Pembunuhan di Pomahan, Warga Resah Pelaku ODGJ Tak Bisa Diproses Hukum
  • Bekali Ribuan Anak Putus Sekolah dengan Keterampilan, Dindik Ponorogo Siapkan Program PKK
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • Juni
  • 9
  • Banyaknya Libur Cuti Bersama Tahun Ini, Mulai Dikeluhkan Pengusaha
  • Jelajah

Banyaknya Libur Cuti Bersama Tahun Ini, Mulai Dikeluhkan Pengusaha

Gema Surya FM Senin 9 Juni 2025 | 12:01 WIB
ap

Kalangan pengusaha di Ponorogo mulai menyuarakan keluhan terkait banyaknya hari libur dan cuti bersama yang ditetapkan pemerintah. Mereka menilai kebijakan tersebut berdampak pada penurunan produktivitas dan efisiensi, terutama di sektor logistik dan manufaktur.

Sayid Abas, anggota Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Ponorogo, mengatakan bahwa peningkatan jumlah hari libur memberikan tekanan tersendiri bagi dunia usaha. Meskipun upah karyawan tetap dibayarkan, menurutnya, hari libur yang terlalu banyak justru membawa sejumlah dampak negatif.

“Cuti bersama itu memang menyenangkan bagi sebagian orang, tapi bagi kami pelaku usaha, ini mengurangi waktu kerja efektif. Akibatnya, produktivitas menurun dan target operasional tidak tercapai,” ujar Sayid, Senin (9/6/2025).

Ia menambahkan, dampak lain yang dirasakan pengusaha adalah terganggunya efisiensi kerja dan munculnya biaya tambahan.

“Karyawan tetap harus digaji walaupun libur, dan untuk yang tetap masuk, kami harus membayar upah lembur. Belum lagi biaya operasional lainnya yang ikut meningkat,” jelasnya.

Sayid menyebutkan bahwa Apindo dan sejumlah asosiasi pengusaha telah berulang kali menyampaikan usulan kepada pemerintah pusat untuk mengevaluasi kebijakan cuti bersama. Namun sayangnya, masukan tersebut kerap kali tidak mendapat tanggapan serius.

“Kami berharap pemerintah bisa mempertimbangkan ulang kebijakan cuti bersama. Jumlah hari kerja efektif dalam setahun itu penting bagi kelangsungan bisnis, apalagi untuk sektor produksi dan pengiriman,” tegasnya.

Para pengusaha berharap ada keseimbangan antara kepentingan nasional dalam hal libur bersama dan kebutuhan dunia usaha untuk tetap berjalan efisien dan produktif.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Pembukaan Grebeg Syuro 2025, Pemkab Ponorogo Bakal Datangkan Artis/Band Ibu Kota
Next: Pemkab Ponorogo Siapkan Lahan 1,5 Hektar di Kelurahan Setono, Bangun Terminal Wisata

Related Stories

fzs
  • Jelajah

3 Calon Dewas dan Direktur Perumda Sari Gunung Ikuti Wawancara Final, Bupati yang Putuskan

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:48 WIB
sd
  • Jelajah

Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:59 WIB
af
  • Jelajah

Overstay, Warga Malaysia RBH yang Tinggal di Wotan Pulung Dideportasi

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:06 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.