
Menjelang Idul Adha, permintaan sejumlah bumbu dapur mulai menunjukkan peningkatan, salah satunya kluwak. Di Pasar Legi Ponorogo, para pedagang mengaku mulai banyak pembeli yang mencari kluwak sebagai persediaan memasak untuk hari raya kurban.
Didin, salah satu pedagang mracang di Pasar Legi, mengatakan bahwa sejak beberapa hari terakhir, permintaan kluwak terus meningkat. Menurutnya, pelanggan lebih banyak memburu kluwak dari wilayah Kecamatan Ngebel karena dinilai memiliki kualitas yang lebih baik.
“Kluwak dari Ngebel ukurannya lebih besar, rasanya enak, dan isinya banyak. Jadi banyak pelanggan yang memang lebih memilih dari sana,” jelas Didin, Rabu (21/5/2025).
Meski permintaan meningkat, Didin memastikan stok kluwak saat ini masih aman. Adapun harga kluwak per kilogram berkisar antara Rp23.000 hingga Rp25.000, dan belum mengalami kenaikan yang signifikan.
Ia menambahkan, saat ini hanya kluwak yang mengalami lonjakan permintaan. Sementara untuk bumbu dapur lainnya masih dalam kondisi normal. Namun demikian, ada satu komoditas yang mulai sulit ditemukan, yakni santan cair kemasan.
“Sampai hari ini semua merek santan cair masih langka. Tapi untuk santan bubuk kemasan, stoknya masih aman,” ujar Didin.
Diperkirakan, peningkatan permintaan akan bumbu dapur akan semakin tinggi satu minggu menjelang Idul Adha. Selain kluwak yang biasa digunakan untuk memasak rawon atau pindang, masyarakat juga mulai berburu bumbu instan seperti bumbu soto, rendang, dan gulai sebagai persiapan mengolah daging kurban.