
Pemerintah Desa Ngebel, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo, segera melakukan rehabilitasi terhadap kios-kios di Pasar Balebatur yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang. Perbaikan ini dilakukan menyusul rampungnya proses pembersihan puing dan batang pohon pada Ahad, 20 April 2025.
“Kita sudah selesaikan pembersihan selama sepekan penuh, mulai dari evakuasi pohon hingga ranting-rantingnya, dan melibatkan warga sekitar,” ujar Sekretaris Desa Ngebel, Sarwo.
Menurutnya, ada lima kios yang akan dipindahkan ke dalam pasar dan beberapa lainnya yang rusak parah akan dirobohkan total demi keamanan.
“Total ada enam kios yang terdampak. Tingkat kerusakannya mencapai 80 persen, jadi berdasarkan kesepakatan bersama, lebih baik dibongkar dan dipindah ke lokasi yang lebih aman,” jelas Sarwo.
Ia menambahkan, kejadian pohon tumbang di lokasi tersebut bukan kali pertama.
“Ini sudah kejadian yang kedua. Maka kami ambil langkah cepat agar para pedagang tetap bisa beraktivitas dengan aman,” katanya.
Pemindahan kios akan dilakukan dalam dua hingga tiga hari ke depan. Para pemilik kios disebut telah menyetujui rencana tersebut, dengan syarat disediakan tempat berjualan yang baru.
“Kebetulan di dalam pasar ada enam kios kosong. Meski butuh sedikit perbaikan, akan segera kita benahi agar bisa ditempati,” imbuhnya.
Seperti diketahui, keenam kios di Pasar Balebatur rusak berat akibat tertimpa pohon bunut berukuran besar yang roboh akibat angin puting beliung dan hujan deras sebulan lalu.