
Karena lapuk, sebuah pohon flamboyan tumbang di Jalan Raya Ponorogo-Trenggalek, tepatnya di Desa Winong, Jetis, Ponorogo, pada Selasa, 25 Maret 2025, sekitar pukul 02.30 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun tumbangnya pohon sempat mengganggu arus lalu lintas karena rantingnya menutupi badan jalan.
Agung Prasetyo, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, mengatakan bahwa pihaknya langsung bergerak ke lokasi setelah menerima laporan.
“Begitu mendapat laporan, tim kami langsung meluncur. Karena lokasi berada di jalan nasional, kami menghubungi Dinas PU Provinsi yang memiliki kewenangan. Namun, karena belum ada respons, akhirnya kami segera melakukan penanganan agar lalu lintas kembali lancar,” jelas Agung.
Bersama warga sekitar dan aparat Polsek setempat, tim BPBD mengeksekusi pohon dengan diameter sekitar 90 cm tersebut. Setelah dilakukan pengecekan, diketahui bahwa pohon tersebut memang sudah kering dan lapuk.
“Selain menghambat arus lalu lintas, pohon tumbang ini juga menimpa jaringan WiFi dan lampu penerangan jalan umum (PJU),” tambahnya.
Pihak BPBD akan berkoordinasi lebih lanjut dengan instansi terkait untuk melakukan pemeriksaan berkala terhadap pohon-pohon di sepanjang jalan.
“Kami berharap ada pengecekan rutin terhadap pohon-pohon pelindung di jalan raya, agar kejadian serupa tidak terulang,” pungkas Agung.