
Pemberian bantuan paket sembako kepada guru dan tenaga pendidikan bertempat di aula masjid Darul Hikmah, Kamis 20 Februari 2025. (Foto/SuryaMart)
Kepedulian PT Daya Surya Sejahtera (DSS) terhadap nasib para guru dan tenaga pendidik patut diacungi dua jempol.
Dalam rangka milad ke-26, Surya Mart Ponorogo membagikan 1.000 paket sembako kepada para pahlawan tanpa tanda jasa di lembaga pendidikan di bawah naungan Muhammadiyah.
Bertempat di aula masjid Darul Hikmah, Jalan HOS Cokroaminoto, Kamis, 20 Februari 2025, pemberian bantuan dilakukan secara simbolis dan diwakili oleh kepala sekolah.
“Pemberian paket sembako ini diharapkan dapat sedikit membantu para guru,” kata Imam Kurdi, Direktur PT Daya Surya Sejahtera (DSS)
Selama ini, PT DSS selalu menyisihkan sebagian keuntungan untuk kegiatan sosial melalui program CSR.
“Kegiatan ini sudah rutin kami jalankan setiap tahun sejak 2015,” tegasnya.
Dengan harapan dapat terus berlanjut dan jumlah bantuan semakin bertambah. Selain paket sembako, pihaknya juga memberikan voucher belanja sebagai bentuk kedekatan antara guru dan Surya Mart.
Sementara itu, Idris Septianto, Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, mengaku bersyukur karena ratusan guru mendapatkan bantuan sembako senilai Rp150 ribu.
“Guru penerima bantuan berasal dari tingkat SD hingga SMA, terutama mereka yang bergaji kecil,” jelasnya.
Selain sembako, beberapa guru juga menerima voucher belanja. Ia berharap, di usia ke-26, Surya Mart semakin maju, berkembang, dan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat. (rl/ab)