Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Pengantaran Terlambat, SDMT Ronowijayan Hentikan Sementara Program MBG
  • 76 Pemilih Warga Ponorogo Berusia di Atas 100 Tahun di Coktas
  • Sensasi Pecel Ayam Lodho, Inovasi Kuliner Khas Ponorogo
  • Galakkan Lagi Bahasa Jawa di Sekolah, untuk Pendidikan Karakter
  • Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • Januari
  • 9
  • Dana Desa Meningkat Rp3,8 Miliar Dibanding Tahun Lalu, 20 Persen untuk Ketahanan Pangan
  • Ekonomi Bisnis
  • Jelajah

Dana Desa Meningkat Rp3,8 Miliar Dibanding Tahun Lalu, 20 Persen untuk Ketahanan Pangan

Gema Surya FM Kamis 9 Januari 2025 | 14:33 WIB
Anik Purwani, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) saat ditemui RGS FM, Kamis (9/1/25)

Anik Purwani, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) saat ditemui RGS FM, Kamis (9/1/25)

Kabar gembira untuk desa-desa di Ponorogo. Pasalnya, dana desa (DD) dari pemerintah pusat yang dikucurkan ke Kabupaten Ponorogo tahun ini meningkat Rp3,8 miliar. Tahun 2024 lalu sekitar Rp257,8 miliar, tahun ini menjadi Rp261,6 miliar.

“Anggaran tersebut diperuntukkan bagi 281 desa di Ponorogo. Besaran DD masing-masing desa tidak sama. Penghitungannya didasarkan pada sejumlah indikator dan merupakan kewenangan pusat,” kata Anik Purwani, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) saat ditemui RGS FM Kamis (9/1/25).

Anik menjelaskan, dalam perjalanannya, tahun 2024 lalu Ponorogo kembali mendapatkan alokasi tambahan pagu perjalanan berupa insentif desa. 

Anggaran yang diterima pun cukup besar, sekitar Rp7,8 miliar. Prioritas penggunaan DD tersebut telah diatur dalam Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (Permendes PDT) No. 2 Tahun 2024, antara lain untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bertujuan sebagai penanganan kemiskinan ekstrem.

“Selain itu, ada untuk ketahanan pangan, penanganan stunting, penanganan perubahan iklim, pemanfaatan IT di tingkat desa, menggali potensi unggulan desa, serta untuk padat karya tunai,” jelasnya.

Anik mengungkapkan hanya BLT dan ketahanan pangan yang persentase penggunaan DD-nya tinggi, yakni maksimal 15 persen untuk BLT dan 20 persen untuk ketahanan pangan. Selebihnya, disesuaikan dengan musyawarah desa. (yd/rl/ab) 

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: RSU Aisyiyah Ponorogo Rawat 35 Pasien DBD, Didominasi Orang Dewasa
Next: Satu Warga Meninggal Dunia karena DBD, Warga Desa Tranjang Siman 3 Hari Lakukan Fogging

Related Stories

mbg
  • Headline
  • Jelajah

Pengantaran Terlambat, SDMT Ronowijayan Hentikan Sementara Program MBG

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 12:34 WIB
DPT
  • Jelajah

76 Pemilih Warga Ponorogo Berusia di Atas 100 Tahun di Coktas

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 11:57 WIB
Bhs jw
  • Jelajah

Galakkan Lagi Bahasa Jawa di Sekolah, untuk Pendidikan Karakter

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 11:49 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.