Setelah sukses menjalani uji coba selama tiga bulan, Rumah Anak Berkebutuhan Khusus “Terapi Latih Adikku” kini memperluas layanannya dengan menambah tenaga terapis. Kepala Dinas Sosial P3A Pemkab Ponorogo, Supriyadi, mengungkapkan bahwa sebelumnya mereka hanya memiliki satu terapis dari RSUD dr. Harjono. Namun, mulai tahun 2025, sebanyak tiga tenaga terapis baru telah direkrut dengan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Penambahan tenaga terapis ini diharapkan dapat mengoptimalkan layanan, khususnya bagi masyarakat penyandang disabilitas dan anak berkebutuhan khusus,” ujar Supriyadi. Ia juga menambahkan bahwa bagi masyarakat yang tidak mampu dan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), layanan terapi dapat dinikmati secara gratis.
Rumah terapi ini didirikan pada September 2024 oleh Bupati Sugiri Sancoko, sebagai respons terhadap banyaknya warga miskin penyandang disabilitas yang harus mengeluarkan biaya besar untuk terapi. Saat ini, terdapat tiga jenis layanan utama yang disediakan, yaitu terapi wicara, terapi okupasi, dan fisioterapi.
Lokasi Rumah Terapi “Latih Adikku” terletak di Jalan Dr. Ciptomangunkusumo, Kelurahan Keniten, Ponorogo. Keberadaan fasilitas ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam memberikan akses terapi yang lebih terjangkau dan berkualitas bagi anak-anak berkebutuhan khusus di daerah tersebut.