Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Dilecehkan Saat Menari di Desa Tugurejo Sawoo, Seorang Jathil Lapor ke Polisi, Videonya Viral di Medsos
  • Wisuda ke-58 UMPO: 353 Lulusan Bersiap Menyongsong Tantangan Baru dengan Semangat Baru
  • Peternak Keluhkan Maraknya Peredaran Telur HE di Pasaran, Barang Melimpah Serapan Rendah
  • Aksi Bumil Curi Kosmetik di Toko Jalan Gajahmada Ponorogo, Viral di Medsos
  • Lagi , 7 Penjaga Warung Remang di Ponorogo Terdeteksi Kena HIV
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2024
  • Desember
  • 31
  • Pemkab Siap Bangun Sentra Industri Hasil Tembakau di Plalangan Jenangan, Sudah Dilirik 7 Investor
  • Jelajah

Pemkab Siap Bangun Sentra Industri Hasil Tembakau di Plalangan Jenangan, Sudah Dilirik 7 Investor

Gema Surya FM Selasa 31 Desember 2024 | 13:30 WIB
RINGGA
Ringga Dwi Heri Irawan, Kepala Disperdagkum Ponorogo. (Foto : Yudi)

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo akan membangun Sentra Industri Hasil Tembakau (SIHT) di Desa Plalangan, Jenangan.

Langkah itu dilakukan untuk  memaksimal upaya peningkatan ekonomi masyarakat khususnya dari sektor pertanian tembakau.

Ringga Dwi Heri Irawan, Kepala Disperdagkum Ponorogo mengatakan, SIHT nanti akan menjadi komplek pabrik rokok dimana siap  menyerap tenaga kerja sekitar 1.000 lebih tenaga linting dan giling tembakau serta pengepakan rokok.

Tak hanya itu juga nantinya akan berimbas pada meningkatnya serapan tembakau lokal hingga 20%. Adapun luas lahan aset daerah seluas 9.865 meter persegi itu nantinya, akan berdiri 7 pabrik rokok kelas III.

Ringga mengungkapkan, dalam setahun 7 pabrik rokok kelas III ini diprediksi mampu memproduksi 500 juta batang rokok per pabrik. Dengan pengenaan pajak cukai 10% per batang per penebusan.

Diwacanakan minimal PAD dari SIHT ini mencapai Rp749 juta. Saat ini sudah ada 7 investor yang siap menjadi mitra di SIHT dengan sistem sewa per tahun. Tenaga kerja nantinya mayoritas perempuan dan ibu-ibu.

Masih kata Ringga, pekerjaan fisik akan mulai dilakukan tahun depan dengan sumber dana dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Selain menjadi industri pabrik rokok di kawasan tersebut juga dilengkapi lapak UMKM. Sehingga memberi peluang UMKM untuk meningkatkan ekonomi mereka.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Polres Amankan 58 Pelaku Narkoba Selama Tahun 2024
Next: Akhir Tahun 2024, PT. Daya Surya Sejahtera Berikan Reward Untuk Karyawan Terbaik

Related Stories

LC
  • Jelajah

Dilecehkan Saat Menari di Desa Tugurejo Sawoo, Seorang Jathil Lapor ke Polisi, Videonya Viral di Medsos

Gema Surya FM Selasa 13 Mei 2025 | 09:41 WIB
drh
  • Jelajah

Wisuda ke-58 UMPO: 353 Lulusan Bersiap Menyongsong Tantangan Baru dengan Semangat Baru

Gema Surya FM Minggu 11 Mei 2025 | 15:00 WIB
telurr
  • Jelajah

Peternak Keluhkan Maraknya Peredaran Telur HE di Pasaran, Barang Melimpah Serapan Rendah

Gema Surya FM Jumat 9 Mei 2025 | 13:39 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.