(Foto : Ilustrasi/Diskominfo)
Bawaslu Ponorogo memastikan video yang beredar di media sosial yang berisi salah satu ASN di Pemkab terlibat aksi mendukung salah satu paslon adalah editan.
Bahrun Mustofa, ketua Bawaslu Ponorogo mengatakan setelah di telusuri oleh tim cyber video atau foto tersebut ternyata hoaks, begitu juga dengan like foto tidak ada.
Bahkan untuk memastikan asli atau tidaknya pihaknya sudah berkoordinasi dengan provinsi dan tidak menemukan bukti asli terkait video tersebut.
Lebih lanjut dijelaskan pihaknya jauh hari sudah mewanti wanti agar ASN bersikap netral sebab jika ada bukti pihaknya siap menindak lanjuti sesuai dengan UU. Sanksi terberatnya adalah dicopot dari jabatannya.
