Soal Sulitnya Akses Jalan di Wonopura Sidowayah Sidoharjo Jambon, Bupati Siap Komunikasi dengan Perhutani
Sulitnya akses jalan di lingkungan Wonopura, Dukuh Sidowayah, Desa Sidoharjo, mendapatkan tanggapan dari Bupati Sugiri Sancoko. Orang nomor satu di Pemkab tersebut mengaku siap mengkomunikasikan dengan pihak Perhutani untuk mencari solusi.
“Butuh proses panjang ini sudah komplit semua nanti biar Pak Sekda mengundang Perhutani dicarikan solusinya ada akses untuk membedah itu,” kata Kang Giri ketika ditemui Senin, (3/6).
Pasalnya, jalan tersebut status lahannya bukan milik daerah sehingga ketika dibangun harus melalui tahapan ataupun proses yang cukup panjang. Diakui jika sulitnya medan membuat kendaraan tidak bisa masuk ke lokasi.
“Dulu dengan Perhutani, tingkat kecamatan dan desa untuk mencari solusi tengahnya, setidaknya diperlebar atau bagaimana caranya,” imbuhnya.
Terkait warga yang terpaksa harus ditandu karena sakit dan harus berobat, bukan kali pertama terjadi. Untungnya, gotong royong dan kekompakan warga setempat menolong satu dengan lain masih terjaga hingga sekarang.
Sempat viral di media sosial, video seorang nenek yang digotong menggunakan tandu oleh puluhan warga menuruni tanjakan jalan tanah. Video berdurasi 24 detik itu memperlihatkan lansia dengan kondisi lemah lantaran sakit digotong dengan dudukan yang dipasang dan digantung menggunakan sepotong bambu.
Setelah ditelusuri, lokasinya di Lingkungan Wonopuro, Dukuh Sidowayah, Desa Sidoharjo, Kecamatan Jambon. Nenek yang digotong itu bernama Boirah, 80 tahun, mengalami sakit jantung.
Perbaikan ini mengikuti kaidah Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dengan memperbaiki tanda baca, kapitalisasi, dan beberapa kata yang tidak sesuai. (yd/rl/ab)