Korban Perampokan dan Penganiayaan Hotel Harmoni Ngebel Dirujuk Ke Solo
Kasmirah, pemilik Hotel Harmoni di Dukuh Nglingi Desa Ngebel, yang menjadi korban perampokan kemarin sore akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Moewardi Solo pada kamis malam. Sugianto Kepala Bidang Humas RSUD dr Harjono mengatakan hasil dari rekomendasi Dokter Spesialis disarankan dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar lagi agar memperoleh penanganan yang maksimal.
Pasalnya, luka korban pada bagian leher cukup parah dengan lebar 20 cm dan kedalaman 10 cm serta panjang 20 cm. Kondisi pasien saat dirujuk sadar meski masih lemah. Pihak RSUD dr Harjono sempat melakukan tambah darah 1 kantong pada korban. Korban mengalami luka pada leher, kepala bagian belakang, dahi, jari tangan kanan dan kiri serta lengan.
Sementara itu AKP Ryo Perdana Kasatreskrim Polres Ponorogo mengatakan pihaknya masih melakukan olah TKP lanjutan untuk mendalami kasus tersebut. Sehingga belum bisa menyampaikan secara detail motif dan dugaan pelakunya.
Sekedar informasi Kejadian naas menimpa Kasmirah pemilik hotel di Telaga Ngebel. Pasalnya wanita 60 tahun tersebut menjadi korban perampokan serta penganiayaan pada Kamis siang. Korban terpaksa dilarikan ke RSUD dr Harjono karena terluka di sejumlah bagian tubuh akibat terkena senjata tajam dari seorang wanita yang hendak menginap di Hotel Harmoni milik Kasmirah. Saat korban lengah, wanita yang belum diketahui identitasnya tersebut langsung menodongkan golok kearah korban, serta merebut paksa kalung emas yang sedang dipakai. Korban sempat dimasukan ke kamar hotel dan menguncinya dari luar sebelum pelaku kabur.