Pimpinan Dewan dan Komisi C Sidak TPA Mrican DLH Siapkan Beberapa Solusi Penanganan Sampah
Pimpinan DPRD dan Komisi C yang melakukan sidak ke TPA Mrican Jenangan pada Rabu (6/4/22). Sidak tersebut dilakukan untuk melihat langsung permasalahan terkait pengolahan sampah yang selama ini menjadi polemik di masyarakat.
Sunarto Ketua DPRD mengatakan, sidak ini merupakan tindak lanjut dari persoalan masyarakat yang terdampak TPA Mrican yang disuarakan oleh sejumlah mahasiswa dalam aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Hasil dari sidak ada beberapa solusi untuk penyelesaian, yakni untuk jangka pendek Dinas Lingkungan Hidup sudah melakukan penyemprotan untuk mengurangi populasi lalat dan mengurangi polusi udara.
Lanjut Sunarto, pihaknya akan mengupayakan di PAK 2022 normalisasi saluran pertanian dengan menggunakan box culvert agar tidak tertutup sampah. Lalu limbah air lindi akan di buat saluran khusus agar tidak tercampur dengan saluran pertanian.
Sementara itu sidak tersebut selain diikuti legislatif juga diikuti oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Asisten Sekda Sumarno dan Kepala Desa Mrican Jenangan.
Sementara itu Seni, Kepala Dinas Lingkungan hidup kepada wartawan mengatakan pihaknya mengaku kondisi TPA memang overload. Yang bisa dilakukan sekarang ini hanya meminimalisir dampaknya. Tahun ini direncanakan akan bangun box culvert untuk saluran irigasi sepanjang 293 meter lebar 2 meter dan tinggi 2,5 meter.
Masih kata Seni, bakal ada saluran air limbah atau lindi khusus, agar air limbah atau lindi tidak masuk ke sawah warga. Pihaknya bakal melakukan uji laboratorium. Hal ini bakal dilakukan kerjasama dengan Universitas Sebelas Maret (UNS), meliputi kerusakan tanah dan kesuburan tanah akibat mungkin kalau terkena pencemaran. (yd/rl)