Antisipasi Tanaman Sayuran Rusak Saat Curah Hujan Tinggi, Petani di Krisik Pudak Kurangi Pupuk Kimia

Tingginya curah hujan yang mengguyur kawasan Pudak beberapa hari terakhir menyebabkan kalangan petani sayur mayur di Pudak ketar ketir. Pasalnya, kelebihan air justru membuat tanaman rusak yang berdampak pada kualitas.


Erwan Santoso, Kepala Desa Krisik Pudak mengatakan yang paling rentan adalah tanaman bawang pre, sawi, dan kubis. Di awal awal tanaman  hortikultura itu memang butuh air, namun jelang panen, kebutuhannya berkurang. Jika kelebihan bahkan terendam air, maka akan busuk. Untungnya petani sudah berpengalaman untuk menyiasati buruknya kualitas tanaman karena faktor alam.

Selain lahan pertanian dibuat terasering, juga mengurangi menggunakan pupuk kimia. Petani lebih memilih menggunakan pupuk kandang yang telah difermentasi.

Adapun soal harga saat ini stabil, wortel Rp 4000 per kg, kubis Rp 3500  per kg, dan bawang pre Rp 7000 per kg. Tapi uniknya jika sayuran kualitasnya jelek, kadang harganya melonjak naik karena hasil panen tak maksimal. (rl/ab)