Masa Pandemi, Bawang Lanang Diburu Untuk Kesehatan
Bawang lanang menjadi primadona di masa pandemi ini. Bawang putih tunggal tersebut laris diburu kalangan konsumen karena dinilai memiliki khasiat lebih bagi kesehatan khususnya melawan covid-19. Mimin salah satu pedagang asal Ngadirojo Sooko mengaku ada peningkatan penjualan bawang lanang hingga 15 persen sejak kasus corona meningkat.
Biasanya konsumen mengkonsumsi bawang tersebut dengan mencampurnya memakai madu, selain meningkatkan ketahanan tubuh, diyakini untuk pengobatan Hipertensi, Diabetes hingga jantung. Hanya saja karena harganya cukup mahal, konsumen biasanya membeli dalam ukuran kecilĀ dimana satu onsnya mencapai Rp17.000 atau Rp170.000 untuk 1 kg nya.
Padahal untuk harga bawah putih bumbu dapur, hanya sekitar Rp22.000 ribu hingga Rp30.000 ribu rupiah per kg nya, mahalnya harga bawang lanang juga karena tidak semua petani menanam, pihaknya harus mendatangkannya dari luar Kota.