Sejak Februari , Dinkes Belum Bisa Berikan Vaksin Pentavalen Ke Balita
Program imunisasi DPT, HB, Hib yang biasa diberikan kepada bayi , tidak bisa diberikan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Kalau biasanya vaksin pentavalen itu diberikan kepada bayi berusia 2 bulan, 3 bulan dan 4 bulan , namun sejak februari tidak ada lagi .
Kondisi tersebut sempat membuat kalangan ibu ibu yang memiliki bayi kawatir jika jadwal imunisasi lewat ,maka imunisasi tersebut tak bisa lagi diberikan sehingga akan rentan terhadap penyakit. Heni Lestari, Kabid Pencegahan dan Penyakit Menular Dinas Kesehatan, saat dikonfirmasi gema surya mengakui jika vaksin pentavalen untuk DPT FB dan Hib ,sejak februari lalu kosong.
Dinas Kesehatan propinsi Jatim hingga bulan ini belum menyalurkan sehingga pihaknya juga masih menunggu. Hanya saja warga tak perlu kawatir jika vaksin tersebut datang, akan segera diberikan mengingat imunisasi masih bisa dilakukan selama anak masih dibawah lima tahun atau balita.
Diakui jika vaksin pentavalen tersebut untuk mencegah bayi terkena difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, serta polio. Jika vaksin tersedia , biasanya diberikan selama 3 kali berturut turut ketika bayi berusia 2 bulan, 3 bulan ,dan 4 bulan. Untuk warga yang barangkali ingin imunisasi seara mandiri bisa datang ke fasilitas kesehatan milik swasta.