Cerita Hadi Susanto, Petugas Pemakaman BPBD, Yang Akrab Hujatan, Ikhlas Demi Kemanusiaan
Seribu hujatan seakan tak menyurutkan semangat petugas pemakaman jenazah covid 19 BPBD Ponorogo. Salah satunya Hadi Susanto, pria kelahiran 1983 itu, ikhlas menjalankan tugasnya dengan baik demi kemanusiaan. Kepada gema surya dirinya menjelaskan, setiap kali pihak rumah sakit memberitahu bahwa ada jenazah yang dimakamkan secara protokol kesehatan covid 19 dirinya bersama timnya langsung bersiap untuk menuju pemakaman yang sudah ditentukan. Dengan menggunakan baju hazmat serta menggunakan masker sesuai dengan prosedur operasional memakamkan jenazah dengan protokol kesehatan covid 19.
Masih kata Hadi, bahwa setiap harinya ada 5 hingga 6 jenazah yang kadang harus dimakamkan secara protokol kesehatan covid 19 bahkan hingga 10 jenazah dalam kurun waktu 24 jam. Meski tidak mengenal waktu dan medan yang sulit kata Hadi, dirinya selalu siap untuk bekerja. Namun berbagai kendala hingga hujatan tidak luput mereka terima. Dimana ada pihak keluarga yang menolak untuk dimakamkan secara protokol kesehatan covid 19, namun tetap dilakukan karena rasa kemanusiaan. Hadi bersyukur hingga kini dirinya belum terpapar covid 19. Namun pihaknya berharap agar tidak terpapar covid 19 hingga pandemi covid 19 ini berakhir.