Hari Perempuan International, WCC Ponorogo Mencatat KDRT Masih Tinggi

Masa pandemi, kasus kekerasan dalam rumah tangga/ KDRT di Ponorogo cenderung meningkat. Ironisnya, tingginya kasus belum diimbangi dengan jumlah penanganan perkara. Kenyataan tersebut disampaikan Hanik Hidayati, Direktur Women Crisis Center – WCC Ponorogo kepada Gema Surya, berbicara terkait International Women’s Day 2021 yang ternyata masih diwarnai dengan tingginya kasus kekerasan terhadap perempuan. Dari 163 pengaduan yang masuk ke WCC, masih didominasi KDRT dan kasus kekerasan terhadap perempuan. 


Sayangnya, di Ponorogo sendiri belum memiliki perda perlindungan perempuan dan anak, sehingga banyak kasus yang akhirnya selesai hanya pada pemulihan tidak sampai pada ranah hukum. Padahal dalam melakukan pendampingan pihaknya berusaha totalitas sebab WCC Ponorogo juga didukung lembaga lain seperti komnas perempuan dan bagian dari forum pengada layanan Jawa timur dan Bali. Rata-rata KDRT terjadi di era pandemi ini, karena faktor ekonomi. 

Disinggung kiprah WCC selama 2 tahun ini lanjut Hanik, terus mengkampanyekan pengesahan RUU penghapusan kekerasan seksual/ PKS untuk segera masuk Prolegnas dan juga peningkatan partisipasi perempuan di ranah publik. Karena masih pandemi, semua kegiatan dilakukan secara daring melalui webinar.