Pilkada 2020 Partisipasi Pemilih 77,2 Persen Lebih Tinggi Daripada Pilkada 2015, yakni 74 Persen
Pandemi corona tidak mempengaruhi partisipasi pemilih untuk menyalurkan hak suaranya dalam Pilkada 2020 di Ponorogo. Hal itu berdasarkan rekapitulasi suara tingkat kabupaten, Selasa 15 Desember 2020 di Gedung Sasana Praja. Tingkat partisipasi masyarakat menyalurkan hak pilihnya yakni 77, 2 persen atau 587.609 dari DPT 759.045. Munajat ketua KPUD Ponorogo mengakui jika pandemi corona tidak berpengaruh pada partisipasi pemilih di Pilkada yang diikuti 2 paslon yakni paslon nomor urut 01 Sugiri Sancoko – Lisdyrita dan paslon nomor urut 02 Ipong Muchlissoni – Bambang Tri Wahono. Bahkan partisipasi masyarakat untuk memilih lebih tinggi dari pada tahun Pilkada 2015 yakni 74 persen.
Sementara itu dari hasil rekapitulasi suara tingkat kabupaten, menetapkan paslon nomur urut 01 Sugiri Sancoko – Lisdyrita memperoleh suara 352.047 atau 61,7 persen. Sedangkan paslon 02 Ipong Muchlissoni – Bambang Tri Wahono memperoleh 218.073 atau 38, 3 persen. Lanjut Munajat, setelah rekapitulasi suara tingkat kabupaten, pihaknya masih menunggu 3×24 jam nantinya ada tidaknya surat gugatan atau sengketa ke mahkamah konstitusi (MK). Kalau tidak ada maka MK mengirimkan buku registrasi perkara konstitusi (BRPK) ke KPU RI selanjutnya di kirim ke KPUD, dan setelah itu KPUD Ponorogo menetapkan bupati terpilih.